Jantho,KABARDAILY.COM – Himpunan Mahasiswa Seni Tari (HIMASETAR) Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh sukses menggelar Musyawarah Besar (MUBES) pada 27 September 2025 di Studio Seni Tari ISBI Aceh.
Mengusung tema “Menari dengan Harmoni, Memimpin dengan Integritas”, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kebersamaan serta melahirkan kepemimpinan baru yang berintegritas.
Tema tersebut merefleksikan harapan agar HIMASETAR mampu tumbuh sebagai organisasi yang solid, menjaga keharmonisan dalam kebersamaan, sekaligus menapaki arah yang jelas di bawah kepemimpinan yang berkualitas.
Acara pembukaan berlangsung khidmat dengan dihadiri oleh Ketua Jurusan Seni Pertunjukan, Dr. Angga Eka Karina, S.Pd., M.Sn. Dalam sambutannya, Dr. Angga memberikan motivasi sekaligus pesan khusus bagi mahasiswa Seni Tari.
“Jagalah komunikasi yang baik dalam segala aspek, serta tetaplah kompak baik di internal maupun dalam menjalin hubungan dengan pihak luar. HIMASETAR harus menjadi teladan dalam kebersamaan,” ungkapnya.
Selain itu, hadir pula Koordinator Program Studi Seni Tari, Maghfirah Murni Bintang Permata, S.Pd., M.Sn., serta Pembina HIMASETAR, Dwidy Putri Cufara, S.Sn., M.Sn. Kehadiran mereka menambah semangat para peserta MUBES. Tidak hanya itu, acara juga turut dihadiri oleh Ketua Umum DPM, Ketua Umum BEM, serta perwakilan seluruh himpunan mahasiswa dan organisasi kemahasiswaan ISBI Aceh.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia menyerahkan piagam dan medali kepada pengurus HIMASETAR periode sebelumnya. Penghargaan ini menjadi simbol ucapan terima kasih atas dedikasi dan kerja keras mereka dalam memajukan himpunan.
Usai ceremony, acara dilanjutkan dengan musyawarah khusus mahasiswa Prodi Seni Tari yang berfokus pada pemilihan Ketua Umum baru. Tiga kandidat maju sebagai calon, yaitu: No. 01 Sirna Ria Br Manik, No. 02 Shanty Ardila, dan No. 03 Shopia Nurul Azizah. Pemilihan dilakukan secara demokratis melalui pemungutan suara.
Hasil sidang menetapkan Shanty Ardila, mahasiswa semester 5, sebagai Ketua Umum HIMASETAR periode 2025/2026. Pemilihan ini disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta sebagai tanda lahirnya kepemimpinan baru di tubuh himpunan.
Dengan terpilihnya kepengurusan baru, HIMASETAR diharapkan dapat terus menjadi wadah bagi mahasiswa Seni Tari dalam menyalurkan kreativitas, memperkuat solidaritas, dan melahirkan inovasi yang bermanfaat bagi pengembangan seni tari di Aceh.
Mubes tahun ini sekaligus menegaskan bahwa HIMASETAR bukan hanya sekadar organisasi mahasiswa, melainkan rumah besar yang melahirkan pemimpin muda berintegritas dan generasi kreatif yang siap membawa seni tari Aceh ke level yang lebih tinggi.
Apakah Anda ingin saya buatkan juga versi berita singkat 4–5 paragraf yang lebih ringkas untuk publikasi di portal berita kampus?
